Pemain legendaris Arsenal, Ian Wright, meminta oknum reporter Sky Sports, Kaveh Solhekol, untuk meminta maaf. Hal ini terkait dengan tindakan sang jurnalis yang menurut Wright sudah menjurus ke arah pelecehan terhadap pemain bertahan the Gunners, Takehiro Tomiyasu. Adapun sang pemain berusia 23 tahunt ersebut resmi bergabung dengan Arsenal dari Bologna. Kepindahannya kala itu harus ditebus Arsenal dengan nilai 17 juta poundsterling.
Kiprah Takehiro Tomiyasu di Arsenal
Sejauh ini, Takehiro Tomiyasu sukses menarik perhatian berkat kiprah gemilangnya di tengah lapangan. Ia bahkan menjadi bagian kucni dari permainan Arsenal sejauh ini.
Bahkan terakhir kali ia berperan penting dalam membangun serangan Arsenal kala berhadapan dengan Leeds United. Sayangnya, kiprah sang pemain masih diragukan oleh banyak orang. Apalagi belakangan muncul isu bahwa perekrutan sang pemain seolah terkesan dipaksakan dan tidak transparan. Sayangnya, kalangan yang sama terkesan mengabaikan kemampuan sang pemain sebagai salah satu kunci penting dalam permainan Arsenal sejauh ini.
Ungkapan Sang Jurnalis yang Dipermasalahkan
Salah satu pihak yang menganggap remeh kemampuan Takehiro Tomiyasu adalah oknum jurnalis Sky Sports, Solkehol. Baru-baru ini, ia terlihat membagikan pesan yang diterimanya dari salah seorang agen melalui tayangan langsung. Hal ini tak pelak menimbulkan kemarahan di tengah para pendukung Arsenal.
Solhekol berujar, “Saya baru saja mendapatkan pesan: ‘Tomiyasu ditawarkan ke sebagian besar klub di Liga Primer Inggris. Ia sosok pemain yang baik, tapi masalahnya ia bukan sosok pemain belakang kanan (yang baik) atau pemain belakang tengah. Saya tidak yakin caranya bisa bertahan di Arsenal.”
Solkehol dan rekan pembawa acaranya kemudian muali tertawa, sebelum ia menyampaikan pernyataan bernada sinis,” Ia seorang pemain yang mencoba untuk ditempatkan di sebuah klub Liga Primer Inggris dan kini pindah ke Arsenal.”
Sejauh ini, sayangnya, Tomiyasu berhasil mematahkan semua keraguan tersebut. Bahkan, banyak pendukung Arsenal, termasuk pemain legendaris Arsenal, Ian Wright, yang kemudian mendorong sang jurnalis menyampaikan permohonan maafnya.
Arsenal Saat Ini
Arsenal sendiri akhirnya berhasil bangkit setelah kalah 2 kali berturut-turut dari Manchester United dan Everton. Kini, mereka bahkan berhasil mencatatkan 3 kemenangan beruntun saat berhadapan dengan Southampton, West Ham United, serta Leeds United.
Dengan hasil gemilang ini, menurut laporan Fun 88, Arsenal akan melanjutkan laga berikutnya mereka dengan penuh percaya diri. Bahkan tim asuhan Mikel Arteta tersebut tampaknya yakin betul akan bisa lolos kualifikasi Liga Champions untuk pertama kalinya sejak musim 2016-17 silam.
Sang pelatih, Arteta, berujar bahwa ia bangga akan permainan para anak asuhnya tersebut. Mereka mampu memahami dengan baik cara mereka harus menyerang di tengah ruang yang mereka miliki. Eksekusi serangan, dinamika, kemajuan, dan ancaman yang dilontarkan ke pihak lawan berhasil dilakukan dengan sangat baik.